Pendugaan Kualitas Karkas Sapi Persilangan Belgian Blue dan Friesian Holstein dengan Teknik Pencitraan Ultrasonografi
Abstract
ABSTRACT. Kementerian Pertanian terus berupaya untuk mewujudkan swasembada daging sapi/kerbau melalui pengembangan sapi keturunan Belgian Blue. Salah satu bangsa sapi yang dikembangkan adalah sapi persilangan Belgian Blue dengan Friesian Holstein (BBXFH). Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi kualitas karkas sapi persilangan Belgian Blue (BB) dengan Friesian Holstein (FH) dengan menggunakan teknik pencitraan ultrasonografi (USG). Sapi yang digunakan dalam penelitian merupakan sapi pada turunan pertama (F1). Sebanyak 13 ekor sapi jantan hasil persilangan BB dan FH berasal dari BET Cipelang 5 ekor dan 8 ekor dari BBPTU HPT Baturraden dengan umur 14-18 bulan. Pengukuran back fat (BF), longissimus dorsi (LD), skor marbling (SM) dan lemak intramuskular (LIM) dilakukan di antara tulang rusuk ke-12 dan ke-13 dengan teknik pencitraan ultrasonografi. Pengukuran rump fat (RF) dan rump thickness (RT) dilakukan di antara daerah ischium dan ilium. Nilai SM dan PIF dianalisis lebih lanjut menggunakan software image-J sehingga menghasilkan integrated density dan dilakukan uji regresi untuk menentukan kurva standar dan skor marbling serta persentase LIM. Data dianalisis menggunakan uji-t tidak berpasangan (independence t-test) berdasarkan perbedaan lokasi pengambilan data. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan lokasi tidak memberikan pengaruh pada skor marbling, %LIM, ketebalan LD, dan ketebalan RT (P>0,05), tetapi memberikan pengaruh pada ketebalan BF dan RF (P<0,05). Faktor perbedaan pakan juga belum mampu memberikan pengaruh pada SM dan %LIM. Perbedaan ketebalan BF dan RF dapat dipengaruhi karena perbedaan manajemen pemeliharaan dimana sapi-sapi di BBPTU HPT Baturraden dipelihara dengan sistem penggembalaan sehingga mengalami penurunan ketebalan BF dan RF.
(Estimation of Carcass Quality in Belgian Blue and Friesian Holstein Crossbreed using Ultrasound Imaging)
Keywords
Full Text:
PDFReferences
AOAC. 2005. Official Method of Analysis of AOAC International. 18th ed. Assoc. of Anal. Chem., Arlington, Virginia.
[BSN] Badan Standardisasi Nasional. 2008. SNI 3932:2008 tentang Mutu Karkas dan Daging Sapi. Jakarta (ID): BSN.
[BSN] Badan Standardisasi Nasional. 2017. SNI 3148-1:2017 tentang Pakan Konsentrat-Bagian 1: Sapi Perah. Jakarta (ID): BSN.
Bugiwati, S.R.A., 2012. Pendugaan sifat-sifat karkas pedet jantan sapi Bali pada umur yang berbeda di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan dengan ultrasonografi. Majalah Ilmiah Peternakan. 10(2): 11-20
Deaton, A.V.W., Rouse, G., 2000. USOFT: An ultrasound image analysis software for beef quality research. Beef research report. AS Leaflet R1437. IOWA (US): IOWA University.
De Smet, S., Webb, E.C., Claeys, E., Uytterhaegen, L., Demeyer, D.I., 2000. Effect of dietary energy and protein levels on fatty acid composition of intramuscular fat in double-muscled Belgian Blue bulls. Meat Sci. 56: 73-79.
Fiems, L.O., 2012. Double muscling in cattle: genes, husbandry, carcasses and meat. Animals. 2: 472-506.
Gupta, S., Kumar, A., Kumar, S., Bhat, Z.F., Hakeem, H.R., Abrol, A.P.S., 2013. Recent trends in carcass evaluation techniques-a review. J. of Meat Science and Technology. 1(2): 50-55.
Irshad A, Kandeepan, G., Kumar, S., Kumar, A.A., Vishnuraj, M.R., Shukla, V., 2012. Factors influencing carcass composition of livestock: a review. J. Anim. Prod. Adv. 3(5): 177-186.
Jakaria, Khasanah, H., Priyanto R., Baihaqi, M., Ulum, M.F., 2017. Prediction of meat quality in Bali cattle using ultrasound imaging. J. Indones. Trop. Anim. Agric. 42 (2): 59-65.
Lambe, N. R., Ross, D.W., Navajas, E.A., Hyslop, J.J., Prieto, N., Craigie, C., Bünger, L., Simm G., Roehe, R., 2010. The prediction of carcass composition and tissue distribution in beef cattle using ultrasound scanning at the start and/or end of the finishing period. Livest. Sci. 131: 193–202.
Lee, Y., Oh, D., Lee, J., La, B., Yeo, Y., 2013. Novel single nucleotide polymorphisms of bovine SREBP1 gene is association with fatty acid composition and marbling score in commercial Korean cattle (Hanwoo). Mol. Biol. Rep. 1: 247–254.
Shin, S.C., Heo, J.P., Chung, E.R., 2012. Genetic variants of the FABP4 gene are associated with marbling scores and meat quality grades in Hanwoo (Korean cattle). Molecular Biology Report. 5:5323–5330
Silva, S.L., Tarouco, J.U., Ferraz, J.B.S., Gomes, C., Leme, P.R., Navajas, E.A., 2012. Prediction of retail beef yield, trim fat and proportion of high-valued cuts in Nellore cattle using ultrasound live measurements. R. Bras. Zootec. 41: 2025-2031.
Ridwan, T. 2011. Karateristik Fisik Daging Sapi Dara Brahman Cross dengan Pemberian Jenis Konsentrat yang Berbeda. Skripsi, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Ulum, M.F., Suprapto, Jakaria, E., 2014. Ultrasonography Image or Longissimus Dorsi Muscle of Bali Cattle. Dalam Prosiding. KIVNAS PDHI XIII. Konferensi Ilmiah Veteriner Nasional ke-13 Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia, Padang, Indonesia, Nov. 23-26, 2014. pp: 368-369.
Walpole, R.E., 1993. Pengantar Statistika. Ed ke-3 (diterjemahkan dari: Introduction to Statistics 3rd Edition, penerjemah: B. Sumantri). Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Warris, P.D., 2000. Meat Science- An introductory text. p320. CABI Publishing: New York.
DOI: https://doi.org/10.17969/agripet.v21i2.19734
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Agripet
License URL: http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/agripet/about/submissions#copyrightNotice
Copyright© 2000-2021 | ISSN: 1411-4623 | EISSN: 2460-4534
Jurnal Agripet is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Published by:
Animal Husbandry Department, The Faculty of Agriculture, Syiah Kuala University
associated with Animal Scientist's Society of Indonesia (HILPI).
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Phone: +62-81383736633
Email: jurnalagripet@unsyiah.ac.id
Online Submissions & Guidelines | Editorial Policies | Contact | Statistics | Indexing | Citations